Siapa yang tidak kenal dengan
makanan ini, khususnya para pecinta makanan pedas, ya betul, seblak namanya.
Tidak dapat diketahui secara pasti asal usul makanan yang beberapa orang
beranggapan bahwa seblak ini cemilan khas dari daerah Jawa Barat, Kota Bandung terutama.
Namun demikian, statement tersebut
memang benar adanya dan kebanyakan makanan yang mempunyai ciri khas dengan
pedasnya ini bisa dilihat di kota tersebut baik dijajakan dari penjual
warung-warung kecil sampai penjual warung-warung besar seperti resto. Seblak
sendiri terdiri dari dua tipe yaitu seblak basah maupun seblak kering.
Seblak basah sendiri mempunyai
banyak variasi-variasinya, dengan dimulai pertama hadir berciri khas kerupuk
berwarna oranye yang merupakan bahan utama dan beberapa jenis lain untuk
menggantikan kerupuk sebagaimana muncul seblak basah baso, mie, tahu ikan tuna,
ceker ayam, dan lain-lain. Sehingga, cemilan ini tidak begitu membosankan untuk
dicicipi lantaran kita bisa memilih sesuai dengan selera lidah dan tidak dapat
dipungkiri bahwa suatu saat nanti cemilan tersebut akan muncul bahan-bahan baru
utama lainnya.
Meskipun cemilan yang bisa
dikonsumsi dari pelbagai usia, namun kebanyakan para remaja sangat menyukai
cemilan ini dikarenakan para remaja sangat menyukai makan yang berselera pedas
dengan tingkatan level pedas yang berbeda,
dimulai dari anak-anak sekolah menengah pertama dan anak-anak sekolah menengah
atas sampai para pekerja usia muda. Kita bisa melihat di setiap warung-warung
penjual seblak yang selalu dikerumuni abg-abg tersebut dengan hanya merogoh
kocek uang berkisar 3000 sampai 5000 rupiah. Maklum selain murah, sangatlah
mudah dicari apabila bila anda tinggal di kota yang dijuluki paris van java ini.
Bagi para pembisnis, usaha ini
pun sangat menjanjikan bagi para pengusaha kecil. Berkecimpung di dunia kuliner
yang dengan hanya bermodalkan bahan-bahan yang sangat mudah didapat dan murah,
mereka tidak perlu khawatir dagangannya tidak laku sebab bahan-bahan utama dari
cemilan tersebut bisa disimpan di lemari es untuk dijual keesokan harinya
karena basi. Oleh karenanya, Kian hari pedagang seblak basah pun kian menjamur
di berbagai sudut kota.
Baru-baru ini muncul kombinasi
unik yang dilakukan Chef Indra Herdian, perpaduan antara makanan khas jepang
sushi dengan seblak kerupuk (Sumber). Alasannya, menurut pegawai
Resto di Jalan Setiabudhi No. 191 ini menciptakan perpaduan unik untuk
mengenalkan lebih jauh apa itu seblak yang merupakan makanan khas Kota Bandung
ini. Ya memang, sebagai kota yang terkenal dengan fashion dan kulinernya, ini
bisa menjadi magnet tersendiri bagi penjualnya untuk mengeruk keuntungan lebih
dalam dari datangnya wisatawan domestik yang penasaran dengan cemilan yang satu
ini.
No comments:
Post a Comment